FORMA (23/9) Mulai Rabu, 23 September 2020, UIN Sunan Ampel Surabaya mengadakan Penganalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) secara daring. Kegiatan ini akan berlangsung  hingga Jum’at, 25 September 2020. Satu hari pertama akan diadakan oleh Universitas, sedangkan dua hari terakhir akan diadakan oleh fakultas masing-masing.

Karena diadakan secara daring, PBAK tahun ini jelas memiliki persiapan yang berbeda di banding  tahun-tahun yang lalu. Salah satunya adalah menyiapkan video yang akan dijadikan materi pengenalan fakultas. Mulai dari Program Studi (Prodi), Organisasi Internal Kampus sampai alumni berprestasi yang diundang  telah membuat video untuk menyukseskan acara PBAK nanti.

Organisasi Internal kampus seperi Himpunan Mahasiswa (Hima), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Unit Kegiatan Khusus (UKK), dan lain-lain mendapat durasi masing-masing 6 menit untuk video pengenalannya. Sementara untuk semua Prodi akan dikenalkan satu persatu dalam durasi 30 menit.

Hal ini cukup berbeda dengan PBAK tahun lalu. Jika tahun lalu jatah waktu 30 menit digunakan untuk mengenalkan mahasiswa baru (maba) dengan prodinya sendiri-sendiri. Maka tahun ini pengenalan prodi akan ditampilkan satu per satu karena menggunakan satu aplikasi yaitu zoom app.

Kunawi Basyir selaku Dekan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) mengatakan “Kami mengusahakan semua materi adalah berupa video, agar mahasiswa baru nanti tidak menunggu. Ini juga dilakukan dalam rangka menghindari waktu yang akan terbuang percuma dan kemungkinan jaringan yang bermasalah.”

Meskipun banyak pihak yang beranggapan PBAK secara daring tidak semaksimal biasanya. Namun ketua Dema FUF, Abdul Mukit mengajak maba untuk tetap khidmat mengikuti serangkaian kegiatan PBAK ini serta mematuhi tata tertib acara. Ia juga mengucapkan selamat datang bagi semua mahasiswa baru, ”Selamat datang di fakultas keilmuan, cogito ergo sum, aku berpikir maka aku ada.” Ujarnya.

(Zaki)