Kancah Idealisme Masyarakat Ilmiah
Penulis: Wafiq Azizah
Editor: Akmelia Rabbani
Tak ada kendali untuk menggenggam,
Sesuatu yang indah hanya akan tenggelam.
Tersimpan rapi, lara yang begitu dalam,
Kutitipkan sejenak pada alam,
Dan penjagaan gemintang malam.
Menyeka tetesan air mata,
Menampakkan senyum indahnya.
Dunianya tergambar begitu singkat,
Terpancar samar dari netra eloknya,
Ramai, namun sepi terasa mencekat.
Gadis kecil menerjang rasa takutnya,
Menorehkan tinta berpuitis lagaknya.
Hampir raib segelintir sisa asa,
Namun Tuhan mengulurkan tangan-Nya,
Bahasa cinta yang dulu tak kupahami maknanya.
Terkekeh melihat mereka telah berlari,
Sementara aku masih berdiam diri.
Masih terus menulis bait puisi,
Diksi dan melodi akan bersaksi,
Ku bertahan dalam dekapan litani
Jatuh hati pada dunia ku sendiri,
Setelah banyak lara kupeluk sendiri.
Selagi tak raib di dekapan Ilahi,
Aku punya seribu alasan lagi,
Untuk bertahan wujudkan mimpi.