Doc: Forma

FORMA (24/12) – Mahasiswa UINSA mendirikan suatu komunitas e-sport dalam kampus dengan nama UINSA Esport. Komunitas ini didirikan sebagai wadah bagi mahasiswa yang memiliki bakat pada bidang game atau e-sport. Yang berdiri pada tanggal 21 Juli 2019, atas buah pemikiran Dyah Ayu Lestari dari program studi Ilmu Politik dan Muhammad Muhclisin dari program studi Komunikasi Penyiaran Islam. UINSA Esport diketuai oleh Moh. Syahrul Maulana dari program studi  Sosiologi.

Menurut keterangan Muhammad Agung Nur Huda dari program studi Tasawuf dan Psikoterapi, yang merupakan salah satu anggota UINSA Esport, “Karena melihat perkembangan e-sport semakin pesat, kami ingin memberikan suatu jembatan bagi mahasiswa yang berbakat dalam bidang e-sport itu sendiri.”

“Ada wawasan juga untuk mahasiswa UINSA bahwa komunitas ini tidak melulu tentang game. Di sini kami juga mencakup beberapa aspek mulai dari caster, modelling, analisis, manager, dan talen-talen lainya,” tambahnya.

Untuk saat ini UINSA Esport masih dikategorikan sebagai komunitas dalam lingkup mahasiswa aktif di UINSA. Tapi, bukan berarti ke depannya tidak akan menjadi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Yang pasti para anggota terus berusaha menjadikan komunitas ini berkembang menjadi lebih jauh lagi.

Setelah mengadakan open recruitment anggota pada 22-24 November 2020, kegiatan UINSA Esport selanjutnya yakni menentukan player utama dalam komunitas itu sendiri. Kemudian, untuk saat ini mereka sedang mengikuti Indonesia E-Sports League University Super Series Season 3. “Lomba ini sekarang sedang berjalan, untuk lebih jelasnya sampean bisa browsing di Google atau kunjungi Ig-nya langsung @esportsleagueid,” ungkap Agung.

Tim e-sport UINSA untuk pertama kalinya terjun ke dalam kompetisi Liga Mahasiswa (LIMA) Mobile Legend Bang Bang (MLBB) National 2020 yang diadakan pada tanggal 12-13 September 2020, lalu. Dalam kompetisi ini tim e-sport UINSA berhasil menempati kedudukan di nomer 3 (meraih juara 3).

Doc: Forma

Prestasi yang dicapai oleh UINSA Esport sementara ini, yaitu meraih juara 3 di LIMA Conference Regional Jatim dan menjadi salah satu wakil dari kampus Jatim di LIMA E-Sport National 2020. Turnamen LIMA merupakan pencapaian tertinggi di komunitas ini. Karena, selama ini tim e-sport UINSA hanya bertanding di turnamen internal dan tingkat daerah saja.

(Salma/Layli)