Reporter : Baharudin Chabib Hakim

Editor : Dwi Rachma Aulia

(Forma 1/5) Masa Aksi May Day dalam memperingati Hari Buruh yang di pelopori oleh Barisan Rakyat Anti Penindasan (Bara Api) merasa kecewa terhadap SEMA dan DEMA U karena tidak ikut ambil bagian dalam mengkoordinir Masa Aksi tersebut. Serikat Mahasiswa UINSA Bergerak (SEMARAK) merupakan salah satu perserikatan yang tergabung didalam Aksi tersebut.

Purwadi (nama samaran) selaku narahubung Barisan Rakyat Anti Penindasan (Bara Api) dengan Dema & Sema U merasa kecewa dengan sikap yang diambil oleh Dema & Sema U, pasalnya mereka tidak turut andil dalam mengkoordinir Masa Aksi May Day dari UINSA, dan tidak mau bertanggungjawab dengan apa yang terjadi saat aksi.

“Sema dan Dema U tidak turut andil dalam mengakomodir Masa dari UINSA, oleh karena itu kawan-kawan UINSA berinisiasi untuk mendirikan SEMARAK untuk mengakomodir masa,” Ujarnya.

Purwadi juga menuturkan bahwa Sema dan Dema U tidak ikut andil karena Sema masih fokus pada hal internal, yakni mempersiapkan pemilihan Sema Universitas. Sedangkan Dema telah menyelesaikan masa jabatan dan tugasnya, sehingga tidak memiliki kewenangan dalam menangani situasi saat ini.

Kondisi tersebut menimbulkan rasa kecewa, karena sebagai pemegang otoritas tertinggi di kampus, mereka tidak memperlihatkan sikap yang sesuai dengan posisinya. Mereka juga terlihat enggan untuk bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada mahasiswa yang turun aksi.