Forma_ Mahasiswa Aqidah dan Filsafat (AFI), Fak. Ushuluddin dan Filsafat UINSA di bingungkan dengan kurikulum yang terlalu banyak di siakad mereka terutama mahasiswa angkatan 2016, pasalnya di siakad tersebut ada mata kuliah yang di ulang padahal sudah mereka ambil sehingga membuat mahasiswa bingung perihal mana yang benar mengenai kurikulum tersebut.
Zamzami selaku Kaprodi AFi mangatakan kalau dia mengakui kekacauan kurikulum itu, namun untuk menghapus kurikulum tersebut dia harus mengikuti prosedur yang berlaku,”karena main del-nya harus di pusat”. Ujarnya. Lebih jauh dia mengatakan kalau kekacauan kurikulum ini bukan salahnya karena,”ini sebenarnya bermasalah sudah sejak saya awal-awal masuk”.tambahnya.
Di pihak lain, ketua Himpunan Mahasiswa prodi (HMP) fariq maulana mengeluhkan atas kacaunya kurikulum ini, dia mengatakan,”Seharusnya ada sosialisasi yg jelas dari kajur atau dari kaprodi mengenai kurikulum kita sekarang ini, karna mau gak mau sistem yang seperti ini sudah meresahkan mahasiswa”.ujar pria yang biasa di panggil fafa ini.
(Mufida)
